Akhir-akhir ini kata Revolusi Industry 4.0 marak diperbincangkan oleh banyak orang. Namun, hingga saat ini masih banyak masyarakat yang belum paham sepenuhnya mengenai apa itu Revolusi Industry 4.0 dan bagaimana hal tersebut akan memeberikan andil terhadap kemajuan Indonesia. Berikut penjelasan singkat mengenai apa itu Revolusi Industry 4.0.
Revolusi Industri 4.0 adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan evolusi industri yang ditandai dengan implementasi teknologi komputer, internet, dan automasi dalam proses produksi. Ini dikenal sebagai keempat dari empat revolusi industri yang terjadi selama abad ke-18 dan ke-19, di mana teknologi baru dan inovasi membawa perubahan yang signifikan dalam cara kerja dan efisiensi dalam industri. Pada dasarnya, Revolusi Industri 4.0 merupakan tentang mengintegrasikan teknologi digital dalam setiap aspek operasi industri, mulai dari desain produk hingga logistik dan pemasaran. Hal ini menyebabkan peningkatan efisiensi, fleksibilitas, dan kapabilitas produksi yang lebih tinggi dalam berbisnis
Teknologi yang digunakan dalam Revolusi Industri 4.0 termasuk sistem otomatisasi yang canggih, sensor, internet of things (IoT), komunikasi nirkabel, analitik data, komputasi awan, dan teknologi kognitif. Ini memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan data dari berbagai sumber, menganalisisnya, dan mengambil tindakan yang sesuai dengan cepat dan akurat.
Beberapa contoh aplikasi dari Revolusi Industri 4.0 diantaranya :
- Smart factory: digunakan untuk mengoptimalkan efisiensi dan fleksibilitas produksi. Ini dilakukan dengan menggunakan teknologi seperti sistem otomatisasi, sensor, internet of things (IoT), dan komunikasi nirkabel untuk mengumpulkan data dari berbagai sumber. Kemudian data tersebut dianalisis untuk mengambil tindakan yang sesuai.
- Pemeliharaan prediktif: digunakan untuk memprediksi masalah dan mengejar solusi sebelum masalah tersebut terjadi. Ini dilakukan dengan menggunakan analitik data untuk mengevaluasi performa mesin dan menentukan potensi masalah sebelum terjadi.
- Cobot atau robot kerja sama: digunakan untuk bekerja sama dengan manusia dalam proses produksi. Cobot ini dapat digunakan untuk tugas yang berbahaya atau sulit untuk dilakukan oleh manusia, sekaligus memungkinkan pekerja untuk fokus pada tugas yang lebih kompleks.
- Real-time tracking: digunakan untuk melacak posisi produk, kapasitas, dan kinerja mesin secara real-time. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk mengambil tindakan yang sesuai dengan cepat dan akurat.
- Proses produksi yang adaptif: digunakan untuk menyesuaikan produksi dengan permintaan pasar yang berubah. Ini dilakukan dengan menggunakan teknologi seperti komputasi awan dan analitik data untuk mengevaluasi situasi pasar secara real-time dan menyesuaikan proses produksi sesuai dengan permintaan.
- Manufaktur tingkat tinggi yang dapat dikonfigurasi: digunakan untuk menyesuaikan produk yang dihasilkan dengan kustomer yang berbeda. Ini dilakukan dengan menggunakan teknologi seperti 3D printing dan internet of things (IoT) untuk memberikan fleksibilitas dalam produksi dan mempercepat lead time produksi.
Secara keseluruhan, Revolusi Industri 4.0 membawa manfaat yang besar bagi perusahaan, seperti peningkatan efisiensi dan produktivitas, pengurangan biaya, dan peningkatan kualitas produk. Namun, juga memerlukan perubahan signifikan dalam cara kerja dan keterampilan yang diperlukan dari pekerja, serta adaptasi dengan berbagai teknologi yang digunakan.
Jika Anda membutuhkan penyedia layanan cloud lokal di Indonesia, Eranyacloud siap membantu dan memenuhi kebutuhan IT Anda. Kami menyediakan support 24×7 yang siap membantu Anda baik melalui ticketing, e-mail, WhatsApp, dan telepon. Data center kami terlentak di Indonesia dengan Tier 4 dan Tier 3 level. Hubungi kami di sini atau melalu WhatsApp di sini.